Pertanyaan:
Sering kita berdo’a tetapi tidak terkabul. Apakah itu pertanda bahwa kita tidak taqwa dan tidak sholeh?
Jawab:
Allah SWT menghendaki agar manusia mengucap: Ya Allah... Ya Robbi... Ya Tuhanku... supaya manusia memperoleh pahala. Ucapan itu hendaknya lahir dari hati yang iklas dan dengan sukarela.
Mungkin seseorang memohon sesuatu yang menurutnya baik, tetapi menurut Allah akan mendatangkan keburukan bagi dirinya. Manusia memohon kekayaan, kalau ia diberi, dapat merusak dirinya, menjauhkan dari Allah. Kekayaan yang diberikan malah di pakai untuk melanggar ketentuan-ketentuan-NYA.
Allah berkeinginan menjaga dan melindungi hamba-hamba-NYA, memberi karunia pahala akhirat dan kebahagiaan surga.
Suatu ketika, seorang menyesal karena gagal bebergian, ternyata gagalnya membawa hikmah. Sebab ia tetap pergi juga, dapat membawa malapetaka, kendaraan yang ditumpangi mengalami kecelakaan.
Firman Allah yang artinya:
Sering kita berdo’a tetapi tidak terkabul. Apakah itu pertanda bahwa kita tidak taqwa dan tidak sholeh?
Jawab:
Allah SWT menghendaki agar manusia mengucap: Ya Allah... Ya Robbi... Ya Tuhanku... supaya manusia memperoleh pahala. Ucapan itu hendaknya lahir dari hati yang iklas dan dengan sukarela.
Mungkin seseorang memohon sesuatu yang menurutnya baik, tetapi menurut Allah akan mendatangkan keburukan bagi dirinya. Manusia memohon kekayaan, kalau ia diberi, dapat merusak dirinya, menjauhkan dari Allah. Kekayaan yang diberikan malah di pakai untuk melanggar ketentuan-ketentuan-NYA.
Allah berkeinginan menjaga dan melindungi hamba-hamba-NYA, memberi karunia pahala akhirat dan kebahagiaan surga.
Suatu ketika, seorang menyesal karena gagal bebergian, ternyata gagalnya membawa hikmah. Sebab ia tetap pergi juga, dapat membawa malapetaka, kendaraan yang ditumpangi mengalami kecelakaan.
Firman Allah yang artinya:
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik kepadamu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk kepadamu. Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui”. (QS. Al-Baqarah: 216).
Pada umumnya manusia melihat dunia dari lahiriahnya saja, tidak sampai pada hakekatnya. Manusia lupa akan kewajiban-kewajiban dalam ia menuntut haknya (memohon dalam berdo’a).
Pada umumnya manusia melihat dunia dari lahiriahnya saja, tidak sampai pada hakekatnya. Manusia lupa akan kewajiban-kewajiban dalam ia menuntut haknya (memohon dalam berdo’a).
Mengapa Do'a Tak Terkabul???
Reviewed by Ukaweb ID
on
November 23, 2008
Rating:
assalamu'alaykum wr wb
BalasHapusterkabulkannya doa bisa jadi bukan seperti apa yang kita inginkan..
Bisa jadi, Allah mengabulkan doa saat kita meminta..
Bisa jadi, Allah mengabulkan doa jauh kemudian hari setelah kita meminta (bahkan bisa juga baru dikabulkan di akhirat nanti)
Bisa jadi, Allah mengabulkan doa kita dengan menggantikan doa itu dengan yang lebih baik (sama seperti apa yg anda tuliskan di atas)
Namun yang lebih penting dari segalanya adalah keyakinan kita kepada Allah, bahwa hanya pada Allah-lah semata2 tempat kita meminta dan hanya Allah-lah yang dapat mengabulkan doa kita
Semoga bermanfaat, insya Allah ^^