Setiap pengusaha sudah seharusnya memperhatikan strategi pemasaran produk baik berupa barang atau jasa. Produk merupakan faktor vital dimana berkaitan erat dengan maju mundurnya perusahaan. Bahkan, penjualan produk bisa diartikan dengan nasib perusahaan apakan akan terus maju atau justru bankrut. Oleh sebab itu, bukan hanya memikirkan pinjaman murah ketika sudah terjun ke dunia usaha melainkan juga memikirkan langkah selanjutnya yang bisa dilakukan untuk meningkatkan penjualan seperti dengan menggunakan teknik direct selling (penjualan langsung).
Ada beberapa tips direct selling yang harus diperhatikan dengan baik, sebagai bahan pertimbangan sebelum mengembangkan lebih lanjut lagi. Berikut pemaparannya:
Ada beberapa tips direct selling yang harus diperhatikan dengan baik, sebagai bahan pertimbangan sebelum mengembangkan lebih lanjut lagi. Berikut pemaparannya:
- Product Knowledge Product Knowledge atau pengetahuan tentang produk yang akan ditawarkan merupakan faktor penting. Bagaimana akan menjelaskan kepada konsumen jika tidak mengenal produk tersebut. Mengenal produk berarti mengetahui harga, spesifikasi, kelebihan, kekurangan, cara pakai, perbedaan dengan produk pesaing dan lain sebagainya.
- Prospecting Prospecting atau pangsa pasar adalah target sasaran penjualan produk tersebut. Sasaran pasar bisa berupa kelas konsumen seperti kelas menengah sampai atas, pengusaha, modern, perumahan, perkantoran, pertokoan, elit, tempat ibadah, instansi pemerintah dan lain-lain.
- Approach Approach atau pendekatan atau dengan bahasa anak muda SKSD, adalah teknik pemasaran yang penting yang menggabungkan bahasa tubuh dan komunikasi yang baik. Contoh, mulai percakapan dengan senyum, beramah tamah dan kemudian memakai bahasa yang mudah dipahami.
- Mengucapkan salam ( bisa selamat pagi, siang, malam, atau assalamualaikum)
- Memperkenalkan diri atau perusahaan
- Meminta izin untuk masuk atau duduk di teras untuk memberi penjelasan dan tunggu beberapa saat sampai pemilik rumah atau kantor mempersilahkan
- Memuji dengan ucapan terima kasih, memuji desain atau isi rumah
- Mencari informasi atau data base
- Establish To Needs Kemudian, langkah selanjutnya adalah dengan establish to needs atau menciptakan kebutuhan. Gunakan kata 5WH+1H yakni what, where, who, why, when dan how. 5W merupakan masalah dan 1 H adalah solusi. Jika masalah berkaitan dengan konsumen, maka ia juga akan menerima solusinya.
- Presentation Presentation atau memperagakan produk harus diawali dengan sikap percaya diri. Anda akan memperagakan cara pakai, kelebihan kekurangan, perawatan dan lain-lain yang dibutuhkan konsumen dari produk tersebut. Yang perlu diperhatikan adalah konsumen membeli bukan hanya karena kebutuhan tetapi juga karena gengsi. Bahasa tubuh konsumen ini yang harus diperhatikan saat sesi presentasi.
- Handling Objection Handling Objection atau mengatasi keberatan konsumen harus dijalankan secara baik. Konsumen merasa keberatan atau menolak bisa karena beberapa hal tergantung kategori keberatan itu berat atau ringan. Keberatan bisa disebabkan presentasi yang tidak menumbuhkan kebutuhan atau lainnya. Keberatan ini harus diatasi dengan baik sehingga konsumen merasa yakin untuk membelinya.
- Closing Order Closing Order atau menutup penjualan harus dengan menyiapkan Sign Order atau SO dan surat pemesanan. Gunakan kalimat yang baik seperti:
- Produk ini dijual atas nama siapa ya? …
- Saya kirim sore nanti ya? …
- dan lain-lain
- Getting Referral Getting Referral atau mengunjungi ulang juga harus dilakukan untuk mendapatkan jumlah konsumen lebih. Misal, jika konsumen sudah menerima untuk membeli, maka bisa ditanyakan apakah ada teman atau anggota keluarga lain yang menurut konsumen membutuhkan informasi atau produk yang ditawarkan. Selanjutnya, bisa meminta nama dan no yang bisa dihubungi. Dengan demikian, target konsumen berikutnya sudah ada di tangan.
setelah mengetahui produknya sekarang kita mengarah pada sasaran penjualan yaitu midle to high class, modern, pengusaha, perkantoran, perumahan elite, pertokoan, tempat peribadahan, instansi pemerintah etc.
Jika menggunakan teknik Door Entry atau memasuki rumah atau kantor, maka lakukan beberapa hal berikut ini:
Tips Direct Selling Yang Efektif
Reviewed by Ukaweb ID
on
Februari 13, 2018
Rating:
Tidak ada komentar: